Kenali Apa Itu Kolesterol LDL & Cara Menurunkannya

Penyakit kolesterol (lemak darah) merupakan penyakit yang banyak diidap oleh masyarakat baik usia tua ataupun mudah. Bicara mengenai kolesterol (kolesterol) dalam tubuh, kolesterol (lemak darah) dibagi menjadi beberapa jenis. Mulai dari kolesterol HDL, trigliserida, hingga kolesterol LDL. 

HDL merupakan istilah medis dari kolesterol baik dan LDL merupakan istilah medis dari kolesterol jahat. Lantas mengapa LDL bisa disebut sebagai kolesterol jahat? Apakah LDL berbahaya bagi tubuh sehingga disebut sebagai kolesterol jahat? Dan bagaimana cara mengatasinya? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk ketahui lebih dalam lagi apa itu LDL dan cara mengatasinya seperti berikut.

Apa itu Kolesterol (Lemak Darah) LDL? Ini Arti & Penyebabnya!

LDL merupakan singkatan dari Low-Density Lipoprotein. Istilah ini merupakan istilah medis dari kolesterol jahat. Mengapa bisa disebut sebagai kolesterol jahat? Penamaan LDL sebagai kolesterol (lemak darah) jahat bukanlah tanpa alasan. 

Disebut kolesterol jahat, karena LDL merupakan jenis kolesterol (lemak darah) yang dapat memicu penumpukan plak pada dinding pembuluh darah arteri. Apabila penumpukan plak kolesterol (lemak darah) terlalu tinggi, maka dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan mengurangi elastisitasnya. Jika dibiarkan begitu saja, maka pembuluh darah akan pecah dan menyebabkan seseorang terkena stroke iskemik dan serangan jantung. 

Mengingat dampak buruk yang diberikan LDL untuk kesehatan tubuh inilah yang mendasari kolesterol (lemak darah) ini dinamai dengan kolesterol jahat. Sekarang Anda sudah mengerti apa itu LDL? Selanjutnya, Anda wajib mengetahui apa saja faktor penyebab kolesterol LDL tinggi

Berikut beberapa penyebab LDL tinggi menurut tinjauan dari dr. Mikhael Yosia, BmedSci, PGCert DTM&H seorang tim medis dari situs Hello Sehat.

  1. Kurang melakukan aktivitas fisik atau jarang berolahraga.
  2. Pola makan kurang sehat dan sering mengonsumsi makanan yang tinggi glukosa, natrium, dan lemak jenuh. Atau sering mengonsumsi minuman yang tinggi glukosa, mengandung soda dan alkohol.
  3. Memiliki kebiasaan merokok.
  4. Obesitas atau berat badan berlebih.
  5. Faktor keturunan atau genetis.
  6. Faktor usia yang menyebabkan penurunan fungsi organ sehingga sulit menstabilkan kadar LDL dalam tubuh.
  7. Komplikasi dari penyakit diabetes.

Baca Juga : Makanan yang Harus Dihindari Penderita Kolesterol (Lemak Darah)

Berapa Kadar Kolesterol (Lemak Darah) LDL yang Normal

Sebelum Anda mengetahui bagaimana cara menurunkan lemak darah LDL yang tinggi, Anda perlu mengetahui berapa ambang batas normal lemak darah LDL? Dikutip dari situs Hello Sehat dan ditinjau langsung oleh dr. Mikhael Yosia, kadar LDL dikatakan normal apabila nilainya dibawah 100 mg/dL. 

Bila nilainya 100-129 mg/dL maka dikatakan mendekati ambang batas normal. Namun apabila nilai LDL mencapai 160-189 maka dikatakan kadar LDL tinggi. Jika melebihi nilai tersebut, berarti Anda harus mewaspadainya karena dapat memicu beberapa komplikasi penyakit berbahaya seperti serangan jantung mendadak dan stroke. 

Cara Menurunkan Kolesterol (Lemak Darah) LDL yang Tinggi

Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menurunkan kadar lemak darah (kolesterol) LDL tinggi dengan cepat dan tepat menurut dr. Mikhael Yosia.

1. Menjalankan gaya hidup sehat

cara menurunkan kolesterol LDL

Menerapkan gaya hidup sehat, dapat menjadi solusi utama permasalahan kadar LDL tinggi. Anda bisa memulai gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga. Anda bisa melakukan olahraga sebanyak tiga kali seminggu dengan durasi kurang lebih satu jam. 

Dengan berolahraga, maka metabolisme tubuh akan meningkat, sehingga dapat membakar lemak tubuh lebih cepat. Dengan berolahraga maka timbunan plak kolesterol (lemak darah) pada pembuluh darah akan terkikis. Akibatnya jumlah LDL dalam pembuluh darah akan menurun secara signifikan sehingga kadar LDL kembali dalam ambang batas nilai normal.

Selain itu, Anda juga perlu mengubah pola makan Anda menjadi lebih sehat. Anda bisa membatasi asupan kalori yang terlalu berlebihan. Anda bisa mengurangi konsumsi makanan yang berlemak tinggi, kaya akan glukosa dan natrium. Serta menghindari minuman yang terlalu banyak gula dan mengandung alkohol.

Anda bisa mengubah menu makanan Anda menjadi lebih sehat, dengan mengonsumsi makanan bergizi tinggi dan berserat tinggi. Anda bisa mengonsumsi alpukat, kacang kenari, pecan, dan almond sebagai pengganti lemak. Atau bisa mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran sebagai sumber vitamin dan mineral serta sumber serat tinggi. Selain itu, Anda juga perlu mengurangi kebiasaan buruk yang memicu peningkatan kadar LDL seperti merokok, atau sering begadang.

2. Konsumsi Omepros

omepros untuk mengatasi kolesterol tinggi
Omepros Mini Caps 10’s & 30’s

Selain mengubah pola hidup menjadi lebih sehat, Anda juga perlu mengonsumsi suplemen pencegah kadar kolesterol (lemak darah) tinggi seperti Omepros. Untuk memahami apa itu Omepros, yuk kenali suplemen ini lebih jauh lagi.

Apa itu Omepros?

Omepros merupakan salah satu suplemen makanan terbaik yang di produksi oleh Pharos Indonesia untuk mengatasi kadar LDL dan trigliserida tinggi. Suplemen ini memang diciptakan untuk mengatasi penyakit kolesterol dan menstabilkan kadar kolesterol (lemak darah) hingga normal kembali.

Apa saja kandungan bahan yang ada di dalam Omepros?

Omepros mengandung 100% bahan alami yang diambil dari ekstraksi biji tumbuhan dan ikan salmon. Ekstraksi tersebut menghasilkan minyak alami yang sangat dibutuhkan untuk pemeliharaan kesehatan. Berikut kandungan Omepros selengkapnya.

  • Vitamin E sebesar 15 IU
  • Minyak biji blackcurrant sebesar 800 mg
  • Minyak canola sebesar 200 mg
  • Minyak ikan salmon sebesar 150 mg
  • Minyak biji rami sebesar 150 mg
  • Minyak zaitun sebesar 100 mg
  • Minyak safflower sebanyak 50 mg

Apa saja manfaat yang diberikan oleh Omepros?

Kandungan bahan alami pada Omepros dapat memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan seperti berikut.

  • Menurunkan kadar LDL (kolesterol jahat) tinggi hingga kembali normal.
  • Menurunkan kadar trigliserida tinggi hingga kembali normal.
  • Meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) yang terlalu rendah hingga kembali normal.
  • Merangsang enzim lipid.
  • Mengikis dan menghancurkan timbunan plak kolesterol (lemak darah) dalam pembuluh darah sehingga elastisitas pembuluh darah dapat kembali normal.
  • Mencegah adanya penyempitan, penyumbatan, dan pecahnya pembuluh darah arteri yang diakibatkan oleh penumpukan pembuluh darah.
  • Menstabilkan tekanan darah dalam tubuh sehingga terhindar dari terkena penyakit darah tinggi atau hipertensi.
  • Mencegah terkena penyakit kolesterol (lemak darah) tinggi.
  • Mencegah terjadi terkena penyakit jantung atau serangan jantung mendadak karena pembuluh darah dapat membawa oksigen dan nutrisi ke jantung tanpa ada kendala sama sekali.
  • Menyehatkan organ jantung karena suplemen ini kaya akan antioksidan dan dapat mengikis lemak yang menempel pada organ jantung. 
  • Menangkal radikal bebas di dalam tubuh karena suplemen ini kaya akan kandungan antioksidan.
  • Menangkal penuaan dini dan meremajakan kulit karena suplemen ini mengandung kandungan antioksidan yang sangat tinggi. 
  • Mencegah terkena penyakit stroke karena tidak ada lagi penyumbatan pembuluh darah setelah mengonsumsi Omepros.
  • Meningkatkan kinerja fungsi otak dan meningkatkan kecerdasan otak karena Omepros mengandung EPA dan DHA yang tinggi.
  • Membantu memelihara membran sel dalam tubuh dan membantu proses regenerasi sel.
  • Membantu mencegah terkena penyakit persendian dan tulang.
  • Membantu mencegah terkena penyakit kejiwaan seperti depresi, anxiety.
  • Membantu mencegah terkena penyakit alzheimer.

Baca Juga : 5 Jenis Olahraga Untuk Menurunkan Kolesterol Dengan Cepat

Bagaimana cara mengkonsumsi Omepros yang benar?

Omepros dianjurkan dikonsumsi sesuai aturan dosis yang ditentukan, dan sesuai indikasi pengobatan. Omepros bisa Anda konsumsi sebanyak 2 hingga 3 kapsul setiap harinya. Suplemen Omepros hanya boleh di konsumsi oleh seseorang yang berusia 18 tahun ke atas. Omepros tidak boleh dikonsumsi oleh seseorang dengan kondisi hamil dan menyusui, kondisi terlalu sensitif terhadap kandungan bahan Omepros. 

Apakah Omepros menimbulkan efek samping?

Omepros tidak akan menimbulkan efek samping sama sekali meski di konsumsi dalam jangka waktu yang cukup panjang. Asalkan sesuai dengan indikasi dan dosis yang berlaku. 

Semoga ulasan di atas dapat bermanfaat. Ayo segera konsumsi Omepros sekarang juga, jangan tunggu kadar LDL Anda tinggi!.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

×